Rapat Evaluasi Kinerja Triwulan I Tahun 2024 Pengadilan Agama Gorontalo: Strategi Inovatif dan Tantangan Terkini
Rapat Evaluasi Kinerja Triwulan I Tahun 2024 Pengadilan Agama Gorontalo: Strategi Inovatif dan Tantangan Terkini
Gorontalo, 05 April 2024 - Bertempat di Ruang Ketua Pengadilan Agama Gorontalo, dilangsungkan rapat Evaluasi Kinerja Triwulan I Tahun 2024. Rapat tersebut dipimpin oleh Ketua Pengadilan Agama Gorontalo dengan mengundang sejumlah pejabat terkait, antara lain Hakim Drs. Syafrudin Mohamad, M.H., Panitera Muhiddin Litti, S.Ag., M.H.I., Sekretaris Dra. Hj. Niswaty Puluhulawa, S.H., Panitera Muda Permohonan Drs. Suharlis Hulawa, Kasubbag Kepegawaian Fauziah Ahmad, S.Kom., Kasubbag Umum dan Keuangan Maryam Palilati, S.Kom., serta Kasubbag PTIP Misrawati Tululi, S.Ag.
Rapat dimulai dengan pembukaan oleh Panitera, diikuti oleh laporan dari Ketua tentang capaian kinerja kesekretariatan terkait realisasi anggaran dan kendala-kendala yang dihadapi. Sekretaris melaporkan bahwa realisasi anggaran DIPA 01 telah mencapai 25%, sementara DIPA 04 baru 16%. Hal ini terkait dengan realisasi Prodeo dan Sidang Terpadu yang belum terserap dengan baik. Panitera menyoroti perlunya peningkatan realisasi prodeo dengan mendorong isbat terpadu serta strategi untuk meningkatkan jumlah perkara yang masuk.
Hakim mengusulkan ide untuk mempromosikan Pendaftaran Sidang Terpadu melalui media sosial dan sarana lainnya, seperti Facebook, WhatsApp, Instagram, dan Website PA Gorontalo. Selain itu, ia juga menyampaikan keprihatinannya terkait masalah sterilisasi pihak yang tidak berkepentingan yang masuk ke lingkungan kantor. Untuk mengatasi hal tersebut, Sekretaris mengusulkan pembuatan portal untuk memfilter masyarakat yang masuk ke lingkungan kantor agar hanya pihak yang berperkara yang diizinkan masuk.
Panitera Muda Gugatan menyoroti perubahan dari toilet jongkok menjadi toilet duduk, yang mungkin belum disukai oleh semua pegawai. Namun, Sekretaris menekankan bahwa perubahan ini tidak menjadi masalah karena kebersihan toilet diprioritaskan. Ketua menambahkan bahwa baik toilet duduk maupun jongkok harus tersedia untuk kepentingan yang berbeda, dan kebersihan harus tetap dijaga.
Rapat ditutup oleh Ketua dengan pengingat kepada bagian kepegawaian untuk lebih tegas lagi dalam menagih SKP kepada pegawai yang belum menyetorkannya, mengingat hari ini adalah hari terakhir untuk penyerahannya.